Detail Cantuman Kembali
Hubungan personal selling dengan niat pembelian ulang produk asuransi umum
Asuransi merupakan produk yang tidak memiliki bentuk, tidak terlihat, tetapi bisa dirasakan manfaatnya (intangible), hal itu mulai dirasakan oleh masyarakat Indonesia yaitu di tandai dengan pergeseran nilai yang awalnya asuransi merupakan kebutuhan tersier sekarang beranjak naik menjadi kebutuhan sekunder bahkan primer. Perubahan nilai tersebut merupakan dampak dari orientasi penjualan dan pemasaran asuransi yang mentitik beratkan kepada produk, kebutuhan pasar, promosi, pemasaran yang terintegrasi, dan kepuasan pelanggan. Dari kelima hal tersebut personal selling merupakan jawaban yang pasti untuk melakukan kegiatan orientasi tersebut. Personal selling merupakan alat promosi yang dapat diandalkan untuk karakteristik produk asuransi yang berupa jasa. Personal selling dilakukan secara tatap muka dengan melakukan aktifitas komunikasi antara produsen / konsumen yang diwakili oleh tenaga potensial (agen asuransi umum) yang melibatkan pikiran dan emosi sehingga terjadi proses interaksi dua arah yang memungkinkan untuk terjadinya response pada konsumen berupa tindakan pembelian. Sedangkan pada tahapan pasca pembelian, konsumen melakukan proses evaluasi terhadap produk sehingga terjadinya kepuasan dan ketidak-puasan yang berdampak pada niat pembelian ulang (repurchase intention). Hal tersebut berkaitan dengan teori Stimulus Organisme Response yang akan dibahas pada skripsi ini. Adapun permasalahan yang dituangkan dalam perumusan masalah akan dibahas pada skripsi ini yaitu : a. Apakah ada hubungan antara personal selling dengan niat pembelian ulang produk asuransi umum? b. Seberapa besar hubungan personal selling dengan niat pembelian ulang produk asuransi umum? Sedangkan tujuan dari dikemukakannya perumusan masalah tersebut yaitu : a. Untuk mengetahui hubungan antara personal selling dengan niat pembelian ulang produk asuransi umum. b. Untuk mengetahui besarnya hubungan antara personal selling dengan niat pembelian ulang produk asuransi umum. Untuk mengetahui apakah ada bungungan atau tidaknya dalam perumusan maslah tersebut, maka dibuat asumsi untuk dasar penelitian lebih lanjut berupa hipotesis, antara lain : ܪ ൌ Ͳ : Tidak terdapat hubungan antara personal selling dengan niat pembelian ulang produk asuransi umum. ܪ ് ܽͲ : Terdapat hubungan antara personal selling dengan niat pembelian ulang produk asuransi umum. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kuantitatif dengan objek penelitian yaitu persepsi konsumen asuransi umum. Dengan populasi sebesar േ 4.368.000 jiwa didapatkan sampel sebanyak 100 orang sebagai responden berdasarkan dengan rumusan Taro Yamane. Untuk pengukuran objek penelitian di menggunakan dua teknik pengumpulan data / instrumentasi yaitu penelitian lapangan dengan melakukan pengumpulan data dari responden melalui kuesioner tertutup dan penelitian kepustakaan dengan mengumpulkan data dari buku yang dinilai relevan. Sedangkan untuk teknik analisis data digunakan teknik analisis tabel tunggal sebagai langkah awal dalam menganalisa data yang terdiri dari dua kolom persentase untuk setiap kategori variabel dan analisis tabel silang sebagai media analisa dan mengetahui variabel yang memiliki hubungan dengan variabel lainnya, sehingga dapat diketahui apakah variabel tersebut bernilai positif (+) berhubungan atau negatif (-) berhubungan. Selanjutnya dilakukan uji empirik yaitu dengan melakukan uji hipotesis untuk mengetahui data hipotesis yang diajukan dapat diterima atau ditolak dengan menggunakan menggunakan rumus Sperman’s ρ Rank Order Correlations dengan menggunakan skala Guilford melihat tinggi rendahnya korelasi tersebut dan hasil tersebut di uji kembali dengan menggunakan uji determinasi yaitu melihat besarnya persentase pengaruh personal selling terhadap ketertarikan minat konsumen membeli ulang jasa asuransi umum. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat hubungan yang kuat antara variabel x dan y yaitu personal selling mempunyai hubungan yang kuat dengan niat pembelian ulang (repurchase intention) produk asuransi dan hipotesa dalam penelitian ini diterima dengan hubungan yang signifikan.
Nuni Apriana - Personal Name
SK 336 NUN h
336
Text
Indonesia
Sekolah Tinggi Manajemen Asuransi Trisakti
2011
Jakarta
122hlm.;30cm
LOADING LIST...
LOADING LIST...