Detail Cantuman Kembali
Analisis Penerapan Manajemen Risiko Dalam Proses Underwriting Asuransi Rekayasa di PT Asuransi Intra Asia
- Bagikan:
Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui penggolongan risiko dan untuk mengetahui penerapan manajemen risiko dalam proses underwriting class of business Construction All Risks (CAR), Erection All Risks (EAR), Heavy Equipment (HE) dan Machinery Breakdown (MB) di PT Asuransi Intra Asia. Penggolongan risiko dilakukan dengan menghitung frekuensi klaim dan severitas klaim yang terjadi tiap tahun selama kurun waktu 5 (lima) tahun dari masing masing class of business Asuransi Rekayasa. Hal ini dilakukan untuk mengetahui status risiko apakah risiko rendah, sedang atau tinggi dengan menggunakan teknik analisis skema pemeringkatan risiko. Setelah diketahui status risiko tersebut maka akan dilakukan mitigasi risiko yang tepat. Hasil analisis menunjukkan bahwa Erection All Risk (EAR) dan Machinery Breakdown (MB) beresiko sedang dan Construction All Risk (CAR) dan Heavy Equipment (HE) beresiko tinggi. Penerapan proses manajemen risiko dalam proses underwriting Asuransi Rekayasa belum dilakukan dengan optimal dikarenakan kurang lengkapnya dokumen penutupan asuransi yang menyulitkan proses identifikasi risiko, belum dilakukan evaluasi dan monitoring risiko dalam proses underwriting Asuransi Rekayasa. Maka dari hasil analisis di atas disarankan agar sebelum akseptasi risiko dilakukan oleh Underwriter, terlebih dahulu dokumen penutupan asuransi dilengkapi untuk kemudahan dalam identifikasi risiko, perlu dilakukan evaluasi dan monitoring risiko dalam proses underwriting Asuransi Rekayasa dan proses penerapan manajemen risiko dalam proses underwriting Asuransi Rekayasa sebaiknya disesuaikan dengan Peraturan Otoritas Jasa Keuangan terkini.
ALDI GUNAWAN PANE - Personal Name
SK 942 ALD a
NONE
Text
Indonesia
Sekolah Tinggi Manajemen Asuransi Trisakti
2022
Jakarta
LOADING LIST...
LOADING LIST...